5 Tips Diet Saat Puasa, Auto Berhasil!

Ramadhan sudah hadir, saatnya bagi umat muslim untuk berpuasa. Momen ini bisa menjadi saat yang tepat untuk diet karena secara tidak langsung tubuh melakukan detox. Diet tanpa bulan puasa tentunya sangat bisa akan tetapi kebanyakan orang tidak berhasil. Salah satu faktornya adalah pola makan.

Maka dari itu, di artikel ini kita akan bahas bagaimana tips diet saat puasa yang benar sehingga dapat menurunkan berat badan. Selain menurunkan berat badan, tips ini dapat membantu mempertahankan berat badan tersebut sehingga tidak naik kembali ketika puasa telah selesai.

1. Selalu Usahakan Sahur

Sebagian masyarakat mempertimbangkan tidak makan sahur supaya kalori yang masuk ke dalam tubuh lebih sedikit dan berat badan dapat turun lebih cepat. Pemikiran ini tentunya salah. Nyatanya dengan tidak sahur berat badan justru akan naik.

Kenapa bisa begitu? Karena ketika tidak sahur perut Anda kosong dalam jangka waktu yang lama, sehingga tidak heran jika ketika buka puasa asupan makanan tidak terkendali.

Sahur sama pentingnya dengan buka puasa. Sahur bertujuan untuk mempertahankan energi ketika puasa. Semakin sering Anda tidak sahur, maka semakin kacau makanan yang dikonsumsi ketika buka puasa. Efeknya berat badan bukannya turun tapi meningkat.

2. Konsumsi Makanan dengan Seimbang

Tidak hanya sedang puasa, ketika tidak puasa pun kita disarankan untuk mengomsumsi makanan dengan gizi seimbang. Terlebih ketika puasa, tubuh mendapatkan asupan ketika buka puasa dan sahur saja.
Karena tubuh sudah berpuasa selama seharian, seharusnya makanan yang dikonsumsi ketika sahur dan buka adalah makanan yang sehat. Makanan tersebut bisa buah-buahan dan sayur untuk memenuhi kebutuhan serat.

Penting pula untuk mempertahankan kebutuhan protein karena protein dapat mempertahankan rasa kenyang lebih lama. Protein ini dapat berbentuk ayam, ikan, telur maupun susu.

Jika Anda sedang defisit kalori, Anda bisa mengganti karbohidrat nasi putih dengan nasi merah atau kentang. Sehingga seluruh kebutuhan gizi yang dibutuhkan tubuh dapat terpenuhi dengan baik.

3. Menghindari makanan dengan gula tambahan

Hal apa yang pertama kali ingin Anda makan ketika buka puasa? Pasti jawabannya takjil! Takjil ini tidak jauh kaitannya dengan sesuatu yang manis seperti minuman dingin, atau kue yang manis.

Padahal hal ini sebenarnya mendatangkan efek buruk bagi tubuh. Ketika Anda mengonsumsinya langsung ketika buka puasa, kadar insulin dalam tubuh dapat langsung meningkat.

Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis ini justru diolah tubuh menjadi lemak. Akibatnya tujuan diet saat puasa menjadi gagal.

4. Minum lebih banyak air ketika sahur dan buka puasa

Menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah kunci utama dalam program menurunkan berat badan. Namun karena sedang puasa terkadang Anda melupakan hal satu ini. Tidak sedikit juga yang tidak tepat dalam memenuhi cariran tubuh.

Mengonsumsi air dengan jumlah banyak dalam satu waktu sangat tidak dianjurkan. Hal ini dapat berakibat buruk yaitu mengencerkan elektrolit yang bisa memicu keracunan air.

5. Tetap olahraga secara teratur

Puasa bukanlah alasan untuk bermalas-malasan. Justru dengan berolahraga rutin program diet saat puasa ini akan jauh lebih efektif.
Namun yang perlu ditekankan di sini adalah intensitas olahraga. Disarankan untuk menghindari olahraga dengan intensitas tinggi seperti angkat beban.

Alih-alih angkat beban, Anda bisa mencoba yoga atau kardio seperti di treadmill atau sepeda statis. Jenis olahraga ini dapat membantu membakar kalori dan mengelola stress Anda.
Jika Anda sedang mencari treadmill dan sepeda untuk kardio, beberapa produk berikut dapat menjadi pilihan yang tepat.

Sale!