Benarkah Angkat Beban Dapat Menghambat Pertumbuhan?

Benarkah Angkat Beban Dapat Menghambat Pertumbuhan? 3

Olahraga menjadi salah satu gaya hidup tak terpisahkan bagi sebagian masyarakat urban. Selain untuk kesehatan, keinginan untuk memiliki tubuh atletis menjadi salah satu alasan mereka pergi ke pusat kebugaran. Namun di balik aktivitas fitness tersebut, banyak yang khawatir jika angkat beban bisa membuat tubuh mereka pendek.

Massa tulang mencapai puncaknya di usia 25 hingga 30 tahun, kemudian akan menurun secara bertahap setelahnya, dan dapat ekstrem penurunannya jika asupan kalsium yang dibutuhkan oleh tulang kurang. Hal inilah yang dapat memicu pengeroposan tulang, pembungkukan dan pengurangan tinggi badan seseorang.

Banyak pertanyaan yang sering dikhawatirkan oleh orang tua ketika anak mereka pergi ke tempat gym, banyak yang berfikir kertika mereka mengangkat beban akan berakhir tidak tumbuh atau menjadi pendek. Mari simak beberapa penjelasan berikut.

Berolahraga sangatlah baik bagi kesehatan dan harus dilakukan sejak usia dini. Hindari mengangkat beban yang terlalu berat, atau olahraga lari yang memberikan beban di punggung Anda. Karena hal tersebut akan menekan tulang punggung Anda dan hal ini tidak baik pada saat pertumbuhan.

Benarkah Angkat Beban Dapat Menghambat Pertumbuhan? 4

Untuk kebiasaan mengangkat beban berat, memang sedikit banyak bisa mempengaruhi tinggi badan terutama di masa pertumbuhan, karena beban berat tentu menghambat pertumbuhan dan pemanjangan tulang. Selain itu, sering mengangkat beban terlalu berat juga mempengaruhi pengurangan bantalan tulang belakang, sehingga terjadi pengurangan tinggi badan.

Jangan lupa menjaga asupan nutrisi yang cukup protein dan kalsium serta berolahraga teratur. Untuk menunjang pertumbuhan yang optimal dibutuhkan vitamin untuk kekuatan tulang yaitu vitamin D, kalsium, dan phospor. Semua vitamin tersebut terangkum dalam makanan yg mengandung protein, baik itu protein hewan atau nabati serta unsur sayuran hijau.

Jadi disarankan untuk berolahraga sebaiknya ikuti instruksi dari instruktur Anda, dan berkonsentrasilah pada olahraga lari yang membakar lemak seperti cardio (treadmill, cycling/rpm, aerobics) sehingga Anda mendapatkan postur tubuh yang ideal. Ayo tetap olahraga dan tetap produktif untuk menunjang penampilan dan kesehatan.

Sumber referensi: viva.co.id, klikdokter.com, dan  tribunnews.com.